Jumat, 27 Desember 2013

CGPA

Semester 2. Mulai berjibaku dengan subjek-subjek inti berbahasa Inggris dari jurusan Ushuluddin and Comparative Religion. Hal ini, sebenarnya cukup memberikan tekanan batin kepada aku yg tak terlalu mahir berbahasa Inggris (dan tentunya karena ekspektasi awal bahasa yg digunakan dalam fakultas studi Islam adalah bahasa Arab, huhuu). Setelah 4 bulan penuh perjuangan mendengarkan dengan seksama apa yg dosen terangkan, menulis lembar-lembar assignment dan laporan yg menumpuk, maju ke depan kelas untuk presentasi, dan mid-term demi mid-term yg killing me slowly (dan semuanya dengan bahasa Inggris!), tibalah aku di penghujung semester. Final Weeks!


Kemarin adalah hari pertama aku menghadapi ujian ini. Paper pertama yg benar-benar hanya berbahasa Inggris (semester sebelumnya aku hanya mengambil subjek-subjek dasar yg berbahasa Arab). Waktu yg diberikan untuk ujian ini adalah 2 jam, tapi aku hanya butuh 1 jam 20 menit untuk sadar, i have no idea to write more than this! Aku mulai terpikir, aku masih punya 5 semester lagi disini, dan hal seperti inilah yg akan kulalui selama dua setengah tahun kedepan. Kontras dengan semester pertamaku disini. Bagiku, semester pertama benar-benar menjadi ajang untuk menunjukkan hasil dan kualitas didikan pondok selama 5 tahun dalam berbahasa Arab. Tanpa berniat sombong, CGPA semester pertama ku masih bisa digolongkan tinggi (alhamdulilah). Tapi setelah satu ujian yg kulewati kemarin, aku mulai mempertanyakan diriku sendiri, mampukah aku mempertahankan CGPA ku? Sejenak, awan mendung mulai menutupi senja hari itu.