Jumat, 10 Agustus 2012

Cinta; Galau dan Kasmaran

Saat ini, detik ini juga, saya baru saja membaca salah satu postingan teman saya di Fesbuk;

"it's your job to protect me, hehe"

So sweet ya? postingan khasnya anak muda kasmaran zaman sekarang. Atau yang seperti ini;

"cinta itu terkadang membingungkan"

Yang membedakan antara yang pertama dan yang kedua adalah, yang pertama dalam kondisi kasmaran, yang kedua dalam posisi galau. Dua buah kutub yang selalu bertolak belakang tapi tak pernah berjauhan. Tapi, tanpa perlu kita telusuri dahulu siapa orang yang memposting ini, kita sudah tahu, ini pasti postingannya anak muda.


Kalau diingat-ingat, dulu saya juga pernah muda (ga mungkin langsung tua, masa baru keluar langsung jenggotan). Dan saya juga pernah merasakan kasmaran-galau. Tapi, kayaknya saya ngga senarsis itu. Dan saya yakin anda-anda yang telah melewatkan masa-masa SMA anda juga meraskan hal yang sama. Wajar sih. Tapi apakah harus semua yang hati kita rasakan kita ungkapkan di media sosial


Saya yakini disini ada beberapa tujuan terselubung;

1. Ingin diketahui semua orang
2. Ingin pamer
3. Ingin semua orang tahu
4. Ingin ditanya-tanya orang (apa bedanya nih?)

Kalau sudah seperti ini, bisa disimpulkan bahwa cinta, yang sering dikatakan anugrah tertinggi dalam kehidupan manusia, telah berpindah kasta menjadi sesuatu yang murah. Karena anda bisa menemukannya dimana-mana.

Bukankah lebih indah seandainya cinta hanya diketahui oleh "saya", "kamu", dan "Yang Diatas"?

Cinta tak perlu diungkapkan, tak butuh diumbarkan, tak harus disebarkan. Cinta ada untuk dirasakan.


Sesekali saya sempat berfikir betapa indahnya jika saya memiliki seseorang yang mau memperhatikan, menyayangi, dan mencintai saya sepenuh hatinya. Tapi setiap kali perasaan ini bergolak, ada sesuatu yang memaksa saya untuk meredam asa. Sering, disaat saya dekat dengan seseorang, saya malah merasa bingung. Kehilangan arah.

Ah, mungkin belum waktunya aku mencintai.




Ya Allah cintakanlah aku pada orang yang Kau cintakan padaku, pada waktu yang Kau tetapkan untukku, di tempat yang Kau hadirkan bagiku, di keadaan yang Kau ciptakan untukku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar